Sport

5 Alasan Timnas Indonesia Masuk 16 Piala Asia

Mojokerto, Bidik – Persiapan matang terus dilakukan punggawa Timnas Indonesia jelang bermain di Piala Asia 2023, tergabung di grup D bersama dengan Irak, Jepang dan Vietnam, Selasa (9/01/2023).

“Potret TIMNAS Indonesia U 23
(dikutip dari instagram @timnas.indonesia)”

Timnas Indonesia tidak dianggap sebagai pesaing karena memiliki ranking FIFA paling rendah. Apalagi jika melihat pertemuan terakhir belum lama ini Timnas Indonesia harus mengakui kekalahan 5-1 atas Irak, sementara Vietnam merupakan tim terbaik di level ASEAN dan Jepang adalah tim terkuat calon juara Piala Asia 2023.

Meski tidak diunggulkan, Timnas Indonesia siap untuk tampil habis-habisan di Piala Asia 2023, melihat rekor dan juga format kompetisi peluang Timnas Indonesia untuk lolos ke babak 16 besar masih terbuka lebar.

Berikut adalah lima alasan Timnas Indonesia yakin bisa lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2003, sebagaimana dikutip BIDIK dari berbagai sumber:

  1. Format Fase Grup

Dari total 24 slot Piala Asia 2023, para kontestan terbagi ke dalam enam Grup. Setiap Grup berisikan empat tim dari babak penyisihan dan nantinya setiap juara Grup dan runner up akan otomatis melaju ke babak 16 besar.

Sementara empat tiket tersisa akan diambil dari tim peringkat ketiga terbaik yang tentunya bisa dimanfaatkan Timnas Indonesia untuk lolos ke babak berikutnya.

Pada pertandingan pembuka Marc Klok dan kawan-kawan akan menghadapi Irak kemudian akan berhadapan dengan Vietnam dan Jepang secara beruntun.

  1. Strategi Tak Terduga

Pelatih Shin Tae-yong dikenal memiliki banyak strategi yang bisa diterapkan di Piala Asia 2023, bahkan Timnas Indonesia bisa memainkan taktik yang berbeda dari satu laga ke laga lainnya.

Namun yang menjadi catatan Shin Tae-yong harus tahu betul jika ia telah memilih Skuad terbaik yang siap tempur di Piala Asia 2023, hal ini menjadi modal positif lantaran lawan akan sulit menerka apa yang dirancang oleh Shin Tae-yong. Faktor kejutan ini bisa membuat Indonesia meraih poin di dua laga awal.

  1. Pemain Naturalisasi

Performa pemain naturalisasi akhir-akhir ini menjadi sorotan karena kerap melakukan kesalahan, namun hal itu bisa dianggap wajar karena mereka masih membutuhkan adaptasi permainan.

Ditambah lagi kesalahan yang dibuat di pertandingan terakhir merupakan laga uji coba di mana para pemain tentu akan berhati-hati agar tidak mengalami cedera

Dengan kombinasi pemain asli Indonesia dan pemain keturunan seperti Jordi Amat, Elkan Bagott, Shayne Pattynama, Justin Hubner, hingga Rafael Struick, Timnas Indonesia diyakini bisa memberi kejutan dengan semangat juang Timnas Merah Putih.

  1. Misi Balas Dendam

Dua pertandingan awal menghadapi Irak dan Vietnam bisa menjadi ajang balas dendam Timnas Indonesia beberapa waktu lalu. Timnas Irak baru saja menghancurkan Indonesia dengan skor telak 5-1 di laga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Sementara itu Shin Tae-yong belum pernah sama sekali menang atas Vietnam di laga apapun, hal ini tentu menjadi motivasi tersendiri bagi sang pelatih untuk memutus rekor buruk dan mencatatkan sejarah baru bersama Timnas Indonesia.

  1. Rekor Apik Timnas di Piala Asia

Meski bukan tim unggulan, namun sejak tampil di Piala Asia 1996 Timnas Indonesia memiliki catatan apik, tak pernah kalah di laga pembuka, bahkan dalam dua keikutsertaan terakhir yaitu 2004 dan 2007 Tim Merah Putih meraih kemenangan dengan skor 2-1 dalam empat pertandingan di Piala Asia.

Timnas Indonesia selalu bertemu lawan-lawan dari Timur Tengah. Skuad Garuda dua kali imbang melawan Kuwait di tahun 1996 dan 2000, serta menang melawan Timnas Qatar di tahun 2004 dan Timnas Bahrain di tahun 2007.

Kini kebetulan lawan pertama di fase grup adalah Timnas Irak seri atau menang di laga ini tentu bisa menjadi sebuah modal positif menatap laga kontra Vietnam dan Jepang.

Itulah lima alasan bagi Timnas Indonesia bisa melenggang lolos ke babak 16 besar ajang Piala Asia 2023. (wem/nul)