Sayap Dakwah, MUNAS JRA Hadir di IKHAC Mojokerto Jawa Timur
MOJOKERTO, BIDIK- Musyawarah Nasional (MUNAS) perdana Jam’iyyah Ruqiyah Aswaja (JRA) dihadiri oleh Dr. K.H. Said Aqil Siroj, M.A., Gus Abdul Wahab., dan Dr. H. Muhammad Al-Barra, Lc, M.Hum serta seluruh peserta dari berbagai daerah. Diselenggarakan di Masjid Kampus Institut Pesantren K.H Abdul Chalim (IKHAC) Mojokerto pada Jumat-Minggu (23-25/09).
Jam’iyyah Ruqyah Aswaja (JRA) adalah lembaga sayap dakwah resmi dari Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) yang fokus dakwahkan al-Qur’an sebagai syifa’ menjaga tradisi ulama Nusantara.
Ketua umum JRA Gus Abdul Wahab dalam sambutannya menyampaikan harapan untuk JRA ke depannya.
“Kita semua berharap untuk kedepannya JRA ini benar-benar bisa bermanfaat, tidak dari sekedar sisi kuantitas kita menjadi jam’iyyah yang terbesar di dunia. Namun kualitas, insyaallah kawan-kawan juga dibekali selain ruqyah dengan keahlian-keahlian terapi,” ujarnya.
Di samping itu, Prof. Dr. KH. Asep Saipuddin Chalim, M.Ag., selaku pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah merasa sangat bahagia karena diadakannya MUSNA di IKHAC Mojokerto.
“Saya sangat bahagia bahwa jam’iyyah Ruqyah Aswaja sudah berkenan melaksanakan musyawarah Nasional di Institut Pesantren KH. Abdul Chalim,” ungkap Kyai Asep.
Senada dengan itu, Gus Muhammad Al-Barra selaku wakil bupati Mojokerto turut memberikan apresiasi, serta ucapan terima kasih atas terselenggaranya MUNAS JRA di IKHAC.
“Semoga pada MUNAS Sore hari ini dapat menghasilkan program kerja yang produktif, yang baik, bermanfaat untuk agama nusa dan bangsa,”
Lebih lanjut, Dr. Hadi Ahmad Jazuli SH, M.Si., mewakili Gubernur Jawa Timur menyampaikan bahwa Bu Khofifah bangga karena diadakannya acara besar MUNAS.
“Ini akan menyelamatkan umat Islam di Indonesia, karena ruqiyah ini jelas sanadnya ke Rasulullah. Jadi obatnya itu do’a-do’a yang sanadnya langsung ke Rasulullah SAW,” ungkapnya.
Pembukaan MUNAS JRA berjalan dengan lancar dan khidmat, dibarengi semangat peserta yang membara dalam cara tersebut. (maw)